Membuat
PC kita menjadi web server dapat dilakukan, terlebih bila koneksi
speedy kita memiliki IP yang statis (seperti Paket Speedy Profesional
dengan bandwidth 2 Mbps). Pada prinsipnya kita cukup mengaktifkan fitur
NAT (Network Address Translation) pada modem speedy kita. Menu dari web
manajemen modem dapat bervariasi. Berikut contoh konfigurasi NAT dengan
modem merk TP-Link.
Pada kasus ini, akan dibahas situasi dimana terdapat Router Mikrotik dalam jaringan LAN kita. Jadi konfigurasinya adalah Modem — Mikrotik — PC / Server (Jaringan LAN). Mikrotik ini berfungsi sebagai manajemen hotspot jaringan LAN.
Ketika kita ingin PC / Server (web server) dapat diakses oleh pengguna lain di jaringan internet, maka kita harus melakukan pengaturan pada Mikrotik dan Modem. Nah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut.
Buat NAT pada modem seperti gambar di atas, dimana IP Mikrotik adalah 192.168.1.100 dan port web server adalah 80. Adapun halaman tersebut pada modem TP-Link tersebut diakses dari menu : NAT >> Virtual Server
Kemudian langkah berikutnya, kita atur agar mikrotik melewatkan pembatasan hotspot dari dan ke web server (PC / Server) kita. Dengan menu IP >> Hotspot kemudian pilih Tab IP Bindings, kemudian klik add (+), masukkan MAC address dan IP PC Server kita, seperti gambar berikut.
Setelah IP tersebut kita Binding, maka sistem hotspot akan dilewati (di-bypass).
Berikutnya kita atur NAT pada Mikrotik, sebagai berikut.
Pada gambar di atas, IP 192.168.1.100 adalah IP interface (port LAN) Mikrotik yang terhubung ke Modem. Sedangkan 192.168.88.249 adalah IP PC / Server yang terhubung ke Mikrotik.
Nah, setelah konfigurasi selesai, tekan OK
Setelah semua selesai silahkan tes akses web server anda dari jaringan internet lain, bisa anda coba dengan handphone yang terhubung jaringan internet operator seluler atau anda bisa meminta teman anda di tempat lain untuk mengakses IP Publik Modem anda. Atau bila anda mempunyai domain sendiri yang anda arahkan ke IP Publik Speedy anda, cukup minta teman anda mengakses domain anda. Bila yang muncul adalah halaman web server anda, maka proses NAT telah berhasil.
Selamat Mencoba!!!… ^_^
Pada kasus ini, akan dibahas situasi dimana terdapat Router Mikrotik dalam jaringan LAN kita. Jadi konfigurasinya adalah Modem — Mikrotik — PC / Server (Jaringan LAN). Mikrotik ini berfungsi sebagai manajemen hotspot jaringan LAN.
Ketika kita ingin PC / Server (web server) dapat diakses oleh pengguna lain di jaringan internet, maka kita harus melakukan pengaturan pada Mikrotik dan Modem. Nah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut.
Buat NAT pada modem seperti gambar di atas, dimana IP Mikrotik adalah 192.168.1.100 dan port web server adalah 80. Adapun halaman tersebut pada modem TP-Link tersebut diakses dari menu : NAT >> Virtual Server
Kemudian langkah berikutnya, kita atur agar mikrotik melewatkan pembatasan hotspot dari dan ke web server (PC / Server) kita. Dengan menu IP >> Hotspot kemudian pilih Tab IP Bindings, kemudian klik add (+), masukkan MAC address dan IP PC Server kita, seperti gambar berikut.
Setelah IP tersebut kita Binding, maka sistem hotspot akan dilewati (di-bypass).
Berikutnya kita atur NAT pada Mikrotik, sebagai berikut.
Pada gambar di atas, IP 192.168.1.100 adalah IP interface (port LAN) Mikrotik yang terhubung ke Modem. Sedangkan 192.168.88.249 adalah IP PC / Server yang terhubung ke Mikrotik.
Nah, setelah konfigurasi selesai, tekan OK
Setelah semua selesai silahkan tes akses web server anda dari jaringan internet lain, bisa anda coba dengan handphone yang terhubung jaringan internet operator seluler atau anda bisa meminta teman anda di tempat lain untuk mengakses IP Publik Modem anda. Atau bila anda mempunyai domain sendiri yang anda arahkan ke IP Publik Speedy anda, cukup minta teman anda mengakses domain anda. Bila yang muncul adalah halaman web server anda, maka proses NAT telah berhasil.
Selamat Mencoba!!!… ^_^
No comments:
Post a Comment